TERTAWALAH.
Apa manfaat tertawa?. Tertawa paling tidak menunjukkan anda lagi senang, namun menurut Professor Andrea Nelson, seperti dilansir BBC News ‘tertawa yang benar-benar hangat dan membuat anda merasa senang juga dapat membantu mempercepat penyembuhan, hal ini karena tertawa membuat diafragma bergerak dan ini memainkan peranan penting dalam menggerakan darah ke seluruh tubuh”. Hebat bukan?.
Lalu kenapa pula kita harus bermuka cemberut, murung dan muka ketat?, padahal manfaat tertawa lebih banyak. Anda tahu jika anda marah, cemberut dan bermuka ketat akan membuat orang disekitar anda atau yang melihat anda ketakutan dan mungkin hilang rasa simpatinya. Cobalah anda lihat foto dari beberapa orang, pasti anda menyukai atau ingin melihat foto orang / wajah orang yang lagi senyum, bukan yang lagi cemberut. Namun begitu masih banyak orang yang suka atau senang kalau orang lain tahu ia sedang marah. Ia ingin agar orang disekelilingnya tahu ia lagi marah. Ia tunjukkan lagi MARRRAAHHHH.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Vanderbilt University tertawa bisa membakar kalori dan juga memberikan manfaat kesehatan lainnya bagi orang yang melakukan.
Tertawa bisa meningkatkan detak jantung sebesar 10-20 persen. Saat detak jantung meningkat akan membuat metabolisme menjadi lebih cepat yang membuat kalori di dalam tubuh ikut terbakar setelah seseorang berhenti tertawa. Studi itu menuturkan tertawa dapat meningkatkan pengeluaran energi dan sirkulasi udara. Jika seseorang tertawa selama 10-15 menit, maka ia akan membakar kalori sebanyak 10-40 kalori. Hal ini tergantung dari berat badan yang dimiliki dan juga tingkat aktivitasnya. Dalam setahun seseorang bisa turun 4 kilogram dengan cara cukup menikmati diri sendiri dan tertawa.
Setidaknya secara fisik orang tertawa lebih terlihat sehat, lebih enak dipandang dan menyenangkan orang disekitarnya dari pada orang cemberut, murung dan muka ketat. Orang tertawa lebih mudah direspon orang lain dengan rasa senang atau setidaknya juga ikut bergabung tertawa dari pada kalau cemberut, murung dan muka ketat. Pada situasi cemberut, murung atau muka ketat orang lain lebih cendrung menghindar. Maka tersenyum dan tertawalah….supaya orang lain ikut senang.
Lalu kenapa pula kita harus bermuka cemberut, murung dan muka ketat?, padahal manfaat tertawa lebih banyak. Anda tahu jika anda marah, cemberut dan bermuka ketat akan membuat orang disekitar anda atau yang melihat anda ketakutan dan mungkin hilang rasa simpatinya. Cobalah anda lihat foto dari beberapa orang, pasti anda menyukai atau ingin melihat foto orang / wajah orang yang lagi senyum, bukan yang lagi cemberut. Namun begitu masih banyak orang yang suka atau senang kalau orang lain tahu ia sedang marah. Ia ingin agar orang disekelilingnya tahu ia lagi marah. Ia tunjukkan lagi MARRRAAHHHH.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Vanderbilt University tertawa bisa membakar kalori dan juga memberikan manfaat kesehatan lainnya bagi orang yang melakukan.
Tertawa bisa meningkatkan detak jantung sebesar 10-20 persen. Saat detak jantung meningkat akan membuat metabolisme menjadi lebih cepat yang membuat kalori di dalam tubuh ikut terbakar setelah seseorang berhenti tertawa. Studi itu menuturkan tertawa dapat meningkatkan pengeluaran energi dan sirkulasi udara. Jika seseorang tertawa selama 10-15 menit, maka ia akan membakar kalori sebanyak 10-40 kalori. Hal ini tergantung dari berat badan yang dimiliki dan juga tingkat aktivitasnya. Dalam setahun seseorang bisa turun 4 kilogram dengan cara cukup menikmati diri sendiri dan tertawa.
Setidaknya secara fisik orang tertawa lebih terlihat sehat, lebih enak dipandang dan menyenangkan orang disekitarnya dari pada orang cemberut, murung dan muka ketat. Orang tertawa lebih mudah direspon orang lain dengan rasa senang atau setidaknya juga ikut bergabung tertawa dari pada kalau cemberut, murung dan muka ketat. Pada situasi cemberut, murung atau muka ketat orang lain lebih cendrung menghindar. Maka tersenyum dan tertawalah….supaya orang lain ikut senang.
Comments