Posts

Showing posts from March, 2013

KEJUJURAN UKURANNYA DUIT?.

Beberapa malam yang lalu sebuah televisi swasta dalam acara 'On The Spot' menampilkan 7 manusia terjujur, tentu versi acara tersebut. Menarik dan hebat ditampilkan 7 kisah manusia jujur karena mengembalikan uang puluhan juta hingga milyaran yang mereka temukan. Mereka-mereka itu menjadi penghias berbagai berita utama di negara masing-masing; koran, televisi dan berita dunia maya. Jujur itu memang hebat kalau dalam agama Islam bisa membawa orang Islam yang jujur masuk ke dalam syurga kelak. Namun tayangan TV swasta tentang 7 manusia jujur itu, menjadi tanda tanya bagi saya, kenapa???. Pertanyaan saya adalah kenapa jujur harus disebut hebat / menjadi berita utama jika menyangkut UANG. Atau kalimat lainnya adalah kejujuran yang hebat adalah ketika kita menemukan uang dalam jumlah banyak dan kita kembalikan maka itulah yang JUJUR, SEMAKIN BANYAK UANG YANG DIKEMBALIKAN MAKA NILAI / LEVEL / PERINGKAT KEJUJURAN ANDA SEMAKIN TINGGI, HEBAT. Lalu bagaimana kalau uang itu jumlahn

SUNGGUH HOBBY ITU BISA MELALAIKAN.

Kebetulan saya punya teman dan tetangga yang punya 'hobby'. Masing-masing punya hobby mancing, pelihara ayam, dan kucing, maaf ini hanya contoh. Punya hobby tidak dilarang, bahkan dianjurkan agar bisa menyeimbangkan kegiatan, punya hobby bisa menyehatkan tubuh, punya hobby bisa menghasilkan duit, punya hobby bisa meningkatkan persaudaraan, menambah teman dan banyak lagi. Tapi bagaimana kalau hobby bisa sangat menyita waktu, sehingga melalaikan. Kok bisa?,....dan bagaimana ceritanya bisa seperti itu?. Mancing bagi yang hobby, memang sangat asyik, panas, lumpur, tergores, terpeleset, tercebur dan basah bukan halangan, bahkan kata mereka itulah asyiknya mancing, semua itu akan terbayar jika berhasil mendapatkan ikan. Begitu hobby, memancing bisa tak mengenal waktu, kapan saja, dimana saja, bahkan berapapun biaya untuk yang namanya hobby, bisa keluar berapapun dan kapanpun. Lagi mancing tak ingat waktu, tak ingat keluarga, istri, anak dan ibadah. Saat narik ikan lupa segalan

MESUM DIPINGGIR JALAN, TANDA KIAMAT.

Pasangan kekasih tertangkap kamera Google Street sedang bermesraan di Temperance Street, Manchester, London, baru-baru ini. Dalam gambar yang tertangkap kamera Google Street tersebut, terlihat seorang wanita yang menggunakan pakaian dalam dan celana legging bermotif leopard sedang melakukan mesum dengan seorang pria, di muka umum. Gambar tersebut menimbulkan kontroversi di seluruh dunia. Bagaimana tidak semua orang pengguna internet bisa saja melihat gambar tersebut, justru google yang di cerca masyarakat. Meskipun foto tidak pantas itu sudah dihapus dari Google, namun hingga saat ini kontroversi terus bergulir, itulah laporan berbagai media online menulis. Lain lagi beberapa kisah di Indonesia Ariel vokalis peterpan yang kini menjadi no..ah..noah ya....Terungkap beberapa video sexnya dengan beberapa artis dan istri orang. Masyarakat malah ramai-ramai membelanya dan begitu keluar dari penjara disambut bak pahlawan. Masyarakat malah mengecam dan mengutuk penyebar video itu.  

MARAH-MARAH...Negatifnya Lebih Banyak.

Banyak orang bangga kalau ia berhasil menunjukkan sedang marah, bangga kalau lagi marah tak ada yang mendekat, apalagi berani mengganggu, pada ketakutan semua, begitu membanggakan. Marah itu manusiawi tapi kebanyakan marah itu kawannya setan.   Merry Wahyuningsih - detikHealth, Kamis, 14/03/2013 07:06 WIB menulis; marah adalah salah satu emosi yang negatif. Saat orang marah, banyak hormon yang bekerja, yang akhirnya juga mempengaruhi tubuhnya secara fisik. Kondisi ini akhirnya dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis.Berikut beberapa risiko kesehatan bila Anda hobi marah-marah, seperti dilansir Boldsky , Kamis (14/3/2013): 1. Stres Efek setelah kemarahan adalah stres. Setelah kemarahan reda, tubuh biasanya akan lebih mudah stres dan stres dapat menyebabkan penyakit serius seperti diabetes, depresi, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung. 2. Penyakit Jantung Penyakit jantung seperti jantung berdebar atau detak jantung yang cepat dapat dipicu oleh kemarah

BEDA ZAMAN SOEHARTO DENGAN ZAMAN REFORMASI.

Bagi anda yang merasakan zaman Soeharto (Orde Baru/Orba), anda akan tahu perbedaan yang sangat mencolok zaman ORBA dengan zaman reformasi / zaman sekarang. Zaman Soeharto, kita disuguhi perkembangan pembangunan disegala sektor namun sekarang kita lebih banyak disuguhi berbagai macam perselisihan, percekcokan, kejahatan atau kekerasan lainnya, artis, preman, baik itu antar kelompok, antar suku, bahkan sesama anggota partai. Waktu kita habis untuk mengurus, mendengarkan, membaca, melihat hal-hal seperti itu hampir disemua media. Dan yang terkadang aneh, entah dari mana para supoter / pendukung pelaku kejahatan, korupsi, narkoba itu sehingga tidak jelas lagi mana yang patut dibela dan mana yang tidak patut dibela. Coba simak permasalahan partai Demokrat seolah tidak berujung, dan celakanya Presiden RI pun masih sibuk mengurus partai. Pada zaman Soeharto kita tidak akan pernah melihat, Soeharto mengurus langsung dihadapan media, partai Golkar walapun ia pembina Golkar. Zaman Soeha