Posts

Showing posts from August, 2015

SEBERAPA PENTING TEKNOLOGI SIKAT GIGI?.

Image
Sikat gigi, siapa yang tidak kenal. Bahkan beberapa orang tua sejak gigi anaknya tumbuh mulai dikenalkan membersihkan gigi. Banyak orangtua yang sudah menyadari betapa pentingnya kebersihan dan kesehatan gigi. Menggosok gigi / membersihkan gigi sudah dilakukan sejak dini (usia kanak-kanak). Dulu istriku mulai mengajarkan membersihkan gigi-gigi anakku dengan kapas, ketika gigi anak-anakku baru 2 buah. Alhamdulillah gigi kedua anakku tidak ada yang tanggal karena keropos melainkan karena memang sudah waktunya tanggal / lepas. Dan alhamdulillah pula tidak ada yang lepas karena upaya dokter gigi, tapi keberanian kedua anak-anakku untuk melepaskan sendiri gigi yang sudah goyang. Saya bukanlah seorang dokter gigi, hanya orang biasa. Saya sungguh terusik dengan iklan beberapa produk SIKAT GIGI. Dalam iklan beberapa produk sikat gigi itu, ditampilkan betapa moderen dan canggihnya bahan baku sikat gigi itu, betapa kuat, betapa ergonomi sehingga sesuai dengan kontur gusi atau mulut, beta

MASAK BAHASA INDONESIA 'RIBET'

Image
Kemarin Rabu tanggal 19 Agustus 2015, saya menghadiri undangan dengan judul acara yang cukup bagus 'Business Matching'. Ada beberapa pengusaha dari Jepang tepatnya dari Yokohama yang bergerak dalam pengelolaan Limbah Industri. Rupanya mereka tertarik untuk mengelola limbah di Batam setelah sukses bekerja sama 'sister city' dengan beberapa kota besar di Indonesia. Dan Batampun juga begitu tertarik untuk hal ini, ini terbukti ditampilkannya photo kegiatan yang berkaitan dengan hal ini; Bapak Ahmad Dahlan Walikota Batam bersama Walikota Yokohama di Yokohama Jepang, kemudian Ketua BP Kawasan Bapak Mustofa dan rombongan juga berkunjung ke Yokohama.  Batam adalah sebuah pulau kecil dengan tingkat pertumbuhan penduduknya sangat tinggi, saat ini jumlah warga Batam sudah melebihi satu juta jiwa. Penduduk berkaitan dengan sampah dan atau limbah baik rumah tangga maupun industri. Dari tahun ke tahun persoalan sampah / limbah ini terus meningkat dan seolah semakin sulit

Terkadang Iseng

Pagi tanggal 30 Juli lalu saat sedang menunggu untuk masuk ke pesawat yang akan membawa aku dan istri ke Jakarta, timbul ide isengku. Tak jauh dari tempat kami duduk, ada sekelurga muda, suami, istri dan kedua anaknya yang masih kecil-kecil. Mereka juga sedang menunggu seperti kami, tak lama kemudian sang ibu mengeluarkan sebuah wadah tempat makanan. Lalu terlihat ia mulai menyuap anak-anaknya. Mungkin karena termasuk pagi sekali ia tak sempat menyuap anaknya makan di rumah, bangun langsung dimandikan terus berpakaian lalu berangkat. Biasalah sambil bermain, dan lari-lari. Kedua anak itu makan dengan lahap. Ibunya menyuap sambil berbincang dengan suaminya. Sianak kadang-kadang datang menghampiri ibunya sambil membuka mulutnya tanda minta disuap.  Memperhatikan hal itu muncul ide isengku, mungkin capek juga nunggu perintah masuk ke pesawat. kemudian aku berbisik ke istriku. "Coba kita hampiri saja si ibu dan langsung bilang 'aa', minta disuap". Kami kemudian

MEREKA MAU...DIKOTORI, DISIRAM, DAN BERLELAH-LELAH.

Image
Minggu Tanggal 2 Agustus 2015, sekira pukul 9 taksi yang akan membawa kami ke BTC Fashion Mall, tempat travel transportasi CIPAGANTI datang. Lalu kami bertigapun naik ke taksi tersebut. - Abangku yang no 3 hendak pulang ke Palembang. Aku dan istri hendak pulang ke Batam. Kebetulan waktu penerbangannya hampir bersamaan dan lewat Cengkareng menuju daerah masing-masing. Setelah sampai di BTC, kamupun turun dari taksi. Saat itu terlihat banyak orang berjalan santai berbaju kaos putih, lalu rambut, wajah, tangan kaos yang dipakai terlihat berwarna-warni. Kemudian saya berujar sama istri saya: 'ini yang kayak di Batam tempo hari '. Di Batam tempo hari memang pernah diadakan hal serupa ini 'color run',. Sejenis jalan santai namun dibebera tempat dengan jarak tertentu para peserta akan di'hujani' sejenis zat berwarna tertentu, bisa merah, kuning, biru dan seterusnya. Waktu itu kami sempat menyaksikan katika hendak kepasar, lalu ada tetangga kami bersama anaknya pul

MESJID RAYA BANDUNG....Sedih Juga.....ada bau tak enak...

Image
Sabtu tanggal 1 Agustus 2015, setelah acara resepsi pernikahan keponakanku usai sekitar pukul 18.00 Waktu Bandung. Saya lalu bicara sama abangku nomor 2, nomor 3 dan istriku untuk mengajak jalan-jalan ke alun-alun, Mesjid Raya Bandung, dan sekitarnya. Waktu ngajak para keponakan mereka pada malas, mungkin karena tak ada yang menarik lagi bagi mereka di kota Bandung, mereka memang pernah dan atau masih menetap di Bandung. Juga menurut mereka kalau malam minggu tempat itu sangat padat, ramai serta macet luar biasa. Dan memang ketika kami minta diantar dan diturunkan di Mesjid Raya Bandung, suasananya begitu hiruk pikuk, ramai sekali manusia dan kendaraan. Kamipun (empat orang, 3 saudara dan istriku) lalu memasuki lingkungan mesjid melalui halaman belakang. Disana terhampar rumput sintetis berwarna hijau, terkejut!, karena begitu ramainya orang dengan berbagai aktifitas; jualan mainan anak, main bola, makan, baring, duduk, bermain, berlarian, berphoto dengan keluarga maupun dengan p