TIDAK BISA DIBEDAKAN LAGI.

Zaman sekarang jika melihat wanita berpakaian, yang semakin ketat dan minim. Hampir tak bisa lagi dibedakan antara wanita baik-baik dengan sebaliknya. Kalau dulu wanita yang berpakian terbuka / mengumbar aurat, atau ketat atau minim, maka fikiran kita akan mengacu pada PSK, itu..tu...Kependekan dari Pekerja Seks Komersial (PSK). Yaitu orang yang bekerja atau berpendapatan dari mengkomersilkan kelaminnya. Kalau dulu disebut Lonte kemudian Pelacur terus disesuaikan menjadi Wanita Tuna Susila (WTS), kemudian disesuaikan kembali  menjadi PSK.Tapi sebenarnya objeknya sama saja Kelamin.

Namun sekarang berpakaian ketat dan minim serta terbuka tidak lagi monopoli PSK, tapi bagi wanita pengikut mode dan tren, atau mereka yang memang suka memamerkan keindahan tubuhnya, atau wanita yang beranggapan dirinya baik-baik. Dulu hal seperti itu biasa dianggap wanita nakal, penggoda. wanita malam, wanita bukan baik-baik. Ada lo... orang yang menurutnya punya bahu, dada bagus harus dipamerkan, agar orang lain mengetahuinya. Mode dan trennya secara perlahan merubah anggapan manusia.

Mungkin ada benarnya, kalau suatu ketika antara kebaikan dan keburukan itu semakin sulit dibedakan, bahkan, kita memang tidak akan bisa lagi membedakan hal itu. Apalagi memang tanda-tanda kiamat itu sudah ada. Na.. bayangkan ketika dajjal hadir nanti.

Ada bersama dajjal seperti syurga dan neraka. sebagaimana kita diberitahu dalam hadits "dia akan memiliki surga dan neraka bersamanya. Walaupun surganya akan nampak seperti surga, sebenarnya itu adalah neraka, dan begitu juga meskipun nerakanya akan nampak seperti neraka, sebenarnya itu adalah surga,"

Pergaulan bebas, narkoba, serta berpakaian serba minim, ketat dan terbuka itu sebahagian syurga ala setan dan dajjal, dan celakannya kita sudah menganggap hal-hal itu biasa dan lumrah. Jangan-jangan PSK sekarang berpakaian lebih sopan dan lebih tertutup, dibanding yang bukan PSK. Kita benar-benar tak bisa lagi membedakan mana sesuatu yang benar, baik dan mana yang salah lagi buruk. Semoga bermanfaat, aamiin.